Senin, 01 Februari 2016

Pengukuran Penilaian dan Evaluasi



PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI




Dalam pelaksanaan assessment  pembelajaran guru dihadapkan pada tiga istilah yang sering dikacaukan pengertiannya atau bahkan sering pula digunakan secara bersama yaitu istilah pengukuran penilaian dan evaluasi.




A.           Pengertian Pengukuran


·      Pengukuran adalah penentuan besaran, dimensi, atau kapasitas, biasanya terhadap suatu standar atau satuan pengukuran (Wikipedia).


·      Menurut Nunnally & Bernstein, 1994 Pengukuran dapat didefinisikan sebagai suatu proses pemberian angka atau label terhadap atribut dengan aturan-aturan yang terstandar atau yang telah disepakati untuk merepresentasikan atribut yang diukur.


·      Menurut Arikunto Suharsimi Pengukuran adalah membandingkan sesuatu dengan suatu ukuran.


·      Pengukuran atau measurement merupakan suatu proses atau kegiatan untuk menentukan kuantitas sesuatu yang bersifat numerik. (http://forumgurunusantara.blogspot.co.id)


·      Pengukuran atau measurement merupakan suatu proses atau kegiatan untuk menentukan kuantitas sesuatu yang bersifat numerik. Pengukuran lebih bersifat kuantitatif, bahkan merupakan instrumen untuk melakukan penilaian.




B.            Pengertian Penilaian


Salah satu bagian penting dari pelaksanaan pembelajaran yang tidak dapat diabaikan adalah pelaksanaan penilaian.


·       Menurut Suharsimi Arikunto penilaian adalah mengambil suatu keputusan terhadap sesuatu dengan ukuran baik buruk. Penilaian bersifat kualitatif.


·       Menurut Asmawi Zainul dan Noehi Nasution mengartikan penilaian adalah suatu proses untuk mengambil keputusan dengan menggunakan informasi yang diperoleh melalui pengukuran hasil belajar baik yang menggunakan tes maupun nontes.


·        Menurut Suharsimi Arikunto penilaian adalah mengambil suatu keputusan terhadap sesuatu dengan ukuran baik buruk. Penilaian bersifat kualitatif.


·       Menurut Djemari Mardapi (1999: 8) penilaian adalah kegiatan menafsirkan atau mendeskripsikan hasil pengukuran. Menurut Cangelosi (1995: 21) penilaian adalah keputusan tentang nilai.


·       Penilaian adalah prosedur yang digunakan untuk mendapatkan informasi tentang prestasi atau kinerja peserta didik, hasil penilaian digunakan untuk melakukan evaluasi (http://s1pgsd.blogspot.com).


Kesimpulan :


Penilaian Pembelajaran merupakan suatu prosedur yang digunakan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan siswa dalam memahami pelajaran yang telah disampaikan guru.




C.            Pengertian Evaluasi


·      Evaluasi menurut Suharsimi Arikunto (2000) adalah suatu kegiatan pengumpulan data secara sistematis yang dimaksudkan untuk membantu para  pengambil keputusan  dalam usaha menjawab pertanyaan  atau permasalahan yang ada.  


·      Anas Sudijono (2001) mengemukakan bahwa secara harfiah kata evaluasi berasal dari bahasa Inggris evaluation, dalam bahasa Indonesia berarti penilaian.  Akar katanya   adalah  value yang artinya nilai. Jadi istilah evaluasi menunjuk pada suatu tindakan atau suatu proses untuk menentukan nilai dari sesuatu.




 Jadi dapat disimpulkan bahwa pengertian evaluasi pendidikan adalah suatu proses  yang sistematis didalam mengumpulkan data, menganalisis, menginterpretasi informasi atau data untuk dapat dipakai pemegang keputusan dalam rangka menjawab permasalahan yang muncul demi kemajuan dan penyempurnaan pendidikan.




D.        Hubungan pengukuran, penilaian, dan evaluasi


Proses pengukuran, penilaian, dan evaluasi merupakan suatu kegiatan atau proses yang bersifat hirarkis. Artinya kegiatan dilakukan secara berurutan dan berjenjang yaitu dimuali dari proses pengukuran kemudian penilaian dan terakhir evaluasi. Antara penilaian dan evaluasi sebenarnya memiliki persamaan dan perbedaan. Persamaannya adalah keduanya mempunyai pengertian menilai atau menentukan nilai sesuatu. Di samping itu, alat yang digunakan untuk mengumpulkan datanya juga sama. Sedangkan perbedaannya terletak pada ruang lingkup (scope) dan pelaksanaannya. Evaluasi dan penilaian lebih bersifat komprehensif yang meliputi pengukuran, sedangkan tes merupakan salah satu alat (instrument) pengukuran. Pengukuran lebih membatasi kepada gambaran yang bersifat kuantitatif (angka-angka) tentang kemajuan belajar peserta didik (learning progress), sedangkan evaluasi dan penilaian lebih bersifat kualitatif.




E.     Contoh pengukuran, penilaian dan evaluasi


Istilah pengukuran, penilaian, dan evaluasi, seringkali digunakan dalam dunia pendidikan. Ketiga kata tersebut memiliki persamaan, perbedaan, ataupun hubungan antara ketiganya. Untuk lebih memahami apa persamaan, perbedaan, ataupun hubungan antara ketiganya, perhatikan contoh di bawah ini:




Contoh:


Apabila ada orang yang akan memberi sebatang pensil kepada kita, dan kita disuruh memilih antara kedua pensil yang tidak sama panjangnya, maka kita akan memilih yang ”panjang”. Kita tidak akan memilih yang ”pendek”, kecuali ada alasan yang sangat khusus.



Sebelum menentukan pilihan, kita mengadakan penilaian terhadap benda-benda yang akan kita pilih. Dalam contoh tersebut kita memilih mana pensil yang lebih panjang. Untuk dapat mengadakan penilaian, kita mengadakan pengukuran terlebih dahulu. Jika ada penggaris, maka sebelum menentukan mana pensil yang lebih panjang, kita ukur dahulu kedua pensil tersebut. Dan setelah mengetahui berapa panjang masing-masing pensil itu, kita mengadakan penilaian dengan membandingkan panjang antara kedua pensil tersebut. Mana pensil yang panjang, itulah yang kita ambil.

1 komentar:

  1. terima kasih atas infonya ratih.. boleh sertakan sumber yang menjadi referensinya?

    BalasHapus